PADANG LAWAS,- HUMAS TABAGSEL (Himpunan mahasiswa agen perubahan sosial Tapanuli bagian selatan) melakukan unjuk rasa(UNRAS)di depan Mako Polres Padang Lawas, PB HUMAS TABAGSEL mengadukan kepada bapak Kapolres Padang Lawas terkait dugaan pungli (Pungutan Liar) di sekolah SMAN 1 SIHAPAS BARUMUN yang diduga sudah berjalan sejak 2019-sampai 2023, Diduga kepala sekolah tersebut melakukan pengutipan setiap minggunya kepada siswa-siswi disekolah dengan nilai uang Rp.2000, bertujuan untuk biaya fasilitas pendidikan dan juga fasilitas tempat belajar.
Humas Tabagsel melakukan investigasi dan mendapatkan informasi bahwa, sekolah tersebut terjadi dugaan pungli terhadap siswa-siswi di sekolah tersebut, kita sudah mengetahui bahwa sekolah adalah tempatnya untuk menuntut ilmu, kenapa bisa-bisanya di sekolah tersebut ada dilakukan pungutan liar, yang lebih herannya lagi praktek tersebut sudah begitu lama telah terjadi seolah-olah ada pembiaraan dan menjadikan perlakuaan tersebut sudah biasa-biasa saja, kami dari pergerakan HUMAS Tabagsel tidak mungkin diam dan menutup mata ada kejadian tersebut, jika ada Oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab yang ingin merusak citra baik dunia pendidikan khususnya bagian Padang lawas, maka kita harus lawan para pelaku pungli.
HUMAS Tabagsel meminta kepada bapak Kapolres Padang lawas agar segera memanggil dan memeriksa yang kami duga kepala sekolah SMAN 1 Sihapas Barumun Padang Lawas tersebut diduga melakukan Pungli terhadap siswa-siswi tersebut dengan bermoduskan Pembangunan Musholla, dan kita sama-sama mengetahuinya bahwa tidak ada boleh lagi ada pungutan apapun alasannya karena sudah ada Dana Bos sekolah masing-masing.*(AIS)